Remaja tersebut dikenal dengan nama "Cosmo the God", yang pernah berhasil membuat sistem agar ia bisa bisa masuk ke dalam sistem PayPal dan Amazon secara ilegal. Belakangan ia juga diketahui sebagai salah satu anggota kelompok hacker UG Nazi yang sempat menghebohkan.
Ya, beberapa waktu lalu ia dan kelompoknya sempat membuat geger dengan melumpuhkan sejumlah situs penting seperti NASDAQ, CIA, dan UFC. Hal ini dilakukan sebagai bentuk keras terhadap kebijakan SOPA (Stop Online Piracy Act) yang saat itu marak diperbincangkan.
Cosmo yang akhirnya berhasil dilacak dan tertangkap, diputuskan bersalah oleh pengadilan di Long Beach, California atas tudingan pencurian kartu kredit, ancaman bom, perusakan online, dan pencurian identitas.
Beruntung Cosmo masih berusia 15 tahun, oleh karena itu ia hanya dijatuhi hukuman percobaan sampai ulang tahunnya yang ke 21. Selama waktu itu, ia tidak boleh menggunakan internet tanpa persetujuan dari petugas pembebasan bersyaratnya.
Selain itu, ia juga diminta untuk menyerahkan semua akun login dan password serta melaporkan secara tertulis semua perangkat yang dimilikinya jika perangkat tersebut punya kemampuan terhubung ke internet.
Hukuman lainnya ia juga berhubungan dengan anggota UG Nazi atau Anonymous, serta beberapa orang lain yang memiliki latar belakang hacker. Seluruh komputer dan gadgetnya pun harus rela disita oleh pihak berwajib.
Seperti dikutip detikINET dari wired, Selasa (12/11/2012), pihak pengadilan pun mewanti-wanti agar Cosmo tidak melanggar salah satu keputusan tersebut. Sebab kalau sampai terjadi, ia harus rela dijebloskan ke dalam penjara selama tiga tahun.
Dengan seluruh keahliannya Cosmo memang bisa dikatakan salah satu remaja yang cukup jenius. Berkat kemampuannya itu, bukan tidak mungkin ia bisa menjadi salah satu sosok yang disegani di dunia TI di kemudian hari.
Keputusan pengadilan untuk menjauhkannya dari internet selama 6 tahun pun dianggap terlalu berlebihan oleh sebagian pihak.
"Mereka bisa saja mengurungnya selama 3 tahun dan kemudian membebaskannya secara bersyarat. Tapi menjauhkannya dari internet selama 6 tahun, ini terlalu keras," kata Jay Leiderman, pengacara Cosmo.
0 comments:
Post a Comment