#1. Eng ing eng! Ini dia Studio dari toko boneka bernama Clone Factory. Nama yang pas sekali ya.
#2. Saatnya duduk untuk di-scan.
#3. Karyawan studio akan memasukan data hasil scan tadi ke komputer.
#4. Memprosesnya lebih lanjut ke dalam model 3D.
#5. Data tersebut akan diproses ke dalam printer 3D di bawah ini. Yang dipakai adalah ZPrinter 650.
#6. Apa yang kamu lihat seperti tepung putih itu adalah plaster. Media dimana objek 3D akan dibentuk.
#7. Wew apaan ini? Oh, ternyata ini adalah model yang sudah semi terbentuk. Sisa plaster disekitarnya harus dibuang.
#8. Disinilah plaster yang mengeras itu akan dibersihkan.
#9. Mesin ini akan memastikan sisa plaster yang berbentuk seperti serbuk tidak menyebar kemana-mana. Karena apabila plaster tersebut masuk ke paru-paru, akibatnya bisa sangat fatal. Setelah ini saatnya menunggu dirumah sampai pemilik toko mengabarkan bahwa boneka kamu sudah jadi.
#10. Jreeng! Setelah beberapa hari, kepala boneka itu datang. Biar tidak terlalu horor (mungkin) produser Danny Choo memenggal sebuah boneka stromtrooper dan memasang kepala Danny disana.
#11. I'm born again! Hehehe..
#12. Saatnya berkenalan dengan boneka-boneka yang lain. Selamat! Happy Ending buat boneka stormchoo. Kini saatnya kita menengok hasil karya Clone Factory yang lain.
#13. Ini yang kamu tunggu-tunggu, versi perempuannya.
#14. Teknologi 3D Printing dapat memahat benda sangat mirip dengan aslinya.
#15. Apabila matamu fokus dengan wajah-wajah boneka ini, kamu tak akan menyangka kalo mereka cuma kumpulan mainan sebesar barbie!
#16. Mau wajah ala anime juga bisa lho.
#17. Bisa kamu bayangkan bermain dengan dirimu sendiri?
#18. Mau yang imut-imut juga bisa.
Nah puas kan? Kalau belum, Danny Choo masih memiliki foto-foto yang lebih lengkap dari ini, kunjungi saja di websitenya www.dannychoo.com.
sumber: dannychoo
foto: Flickr
0 comments:
Post a Comment